Rabu, 12 Desember 2012

Menumbuhkan Karakter Tanggung Jawab Pada Diri Remaja


 




Hai Daud, Sesungguhnya Kami menjadikan kamu khalifah (penguasa) di muka bumi, Maka berilah keputusan (perkara) di antara manusia dengan adil dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu, karena ia akan menyesatkan kamu dari jalan Allah. Sesungguhnya orang-orang yang sesat darin jalan Allah akan mendapat azab yang berat, karena mereka melupakan hari perhitungan. QS Shad ;26



Kank ,belakang ini sering terjadi remaja remaja yang tidak bertanggung jawab atas keselamatan dirinya dan orang lain.seperti kekerasan ,asusila dan sebagainya.Lantas bagaimana membangun karakter tanggung jawab bagi mereka ..?

Tanggung jawab sebenarnya bukan hanya persoalan keberanian atau kesiapan menanggung akibat perbuatannya ,karena itu memang konsekuensi logis sebab akibat,akibat dia penjara /dikucilkan orang disebabkan oleh perbuatannya. Tanggung jawab lebih menyangkut kematangan berpikir dan bertindak menghadapi setiap persoalan yang dihadapi ,respons- ability ,kecakapan merespon sebuah keadaaan .Karena itu guna menumbuhkan karakter bertanggung jawab perlu ditumbuhkan kebiasaan .

1.       Melaksanakan kewajiban pribadi secara mandiri .

Bisakanlah untuk memenuhi kebutuhan aktivitas secara mandiri mulai dari membersihkan diri ,kepentingan sekolah ,pribadi sampai kemampuan memenuhi keinginan pribadi. Orang tua sebatas menopang yang menjadi kebutuhan anda secara ekonomis (seperti biaya sekolah )

2.       Gemar bekerja keras

Kegemaran bekerja keras diwujudkan dalam kesungguhan berupaya mewujudkan keinginan tidak mudah mengeluh ,banyak alasan, atau menunda nunda pekerjaan. Prinsip kerja keras adalah sedikit demi sedikit  dikerjakan lama kelana sebesar apapun pekerjaaan pasti terselesaikan.  

3.        Belajar berhemat dan mengendalikan diri .

Remaja biasanya dikenal sulit mengendalikan dorongan (impulsif ),namun perlu diingat juga remaja dalam perkembangan berpikir nya dapat berpikir abstrak,mempertimbangkan konsekuensi logis dari pilihannya.  Disinilah peranan mengendalikan diri adalah tantangan bagi remaja sekaligus mengasah kecerdasan emosinya . mengingat tidak setiap keinginan dapat terpenuhi apalagi sampai memaksa kan kehendak bagi orang lain.

4.       Tidak ikut ikutan trend bergaya hidup mewah.

Remaja identik dengan rekan Gaulnya ,ikutan trend dan ternyata  trend tersebut adalah gaya hidup mewah. Tidak jarang remaja menjadi korban ,kriminalitas ,trafficking atau sejenisnya dikarenakan  terpesona oleh gaya hidup mewah yang diimajinasikannya. Sehingga malah merusak masa depannya  sendiri.

5.       Memiliki rasa percaya diri

Percaya kepada diri sendiri diwujudkan dengan kesediaan menerima diri (self acceptance ) tanpa menyesali keterbatasan yang dimiliki serta mengoptimalkan potensi yang dimiliki percaya bisa melakukan sesuatu dan percaya Tuhan membantu meningkatkan kemampuannya dalam berkarya. Sehingga mampu menghasilkan karya yang bermanfaat bagi masyarakat  dan menghargai karya orang lain.


Remaja adalah pemimpin masa depan dengan belajar bertanggung jawab sejak dini akan menjadi pemimpin yang efektif di masa depan.